Inilah Kenangan Vega Ngatini 'Empat Mata' Syuting bareng Mbah Marijan
Inilah Kenangan Vega Ngatini 'Empat Mata' Syuting bareng Mbah Marijan - Mbah Marijan telah tiada. Namun, juru kunci Gunung Merapi itu tetap terkenang di hati mantan pendamping Tukul di program Empat Mata (kini Bukan Empat Mata) Trans 7, Vega Darmawanti alias Ngatini.
Vega pertama kali mengenal almarhum Mbah Marijan pada tahun 2006 silam, saat syuting iklan sebuah produk minuman energi si kawasan Sleman, Yogyakarta.
Kala itu, Ibu beranak satu itu mengaku sempat merasa khawatir harus syuting di kawasan yang tak jauh dari Gunung Merapi. Apalagi saat itu gunung yang juga menjadi simbol keramat Keslutanan Ngayogyakarta Hadiningrat itu juga sedang dalam status siaga.
Namun saat berada di dekat Mbah Marijan, Vega mengaku langsung merasa aman.
"Lokasi syutingnya dekat gunung Merapi yang saat itu sedang aktif. Tapi setelah Mbah Marijan bilang enggak apa-apa baru aku bisa tenang," kenang Vega saat dihubungi via telepon Rabu (27/10) malam.
Satu hal yang tidak bisa dilupakan oleh Vega selama syuting adalah perilaku Mbah Marijan yang selalu menjaga jarak dengannya.
"Beliau sempat enggak mau syuting sama aku, karena kata beliau istrinya cemburuan. Karena itu aku jadi jarang ngobrol sama dia," lanjut Vega.
Rencananya Rabu (27/10) kemarin Vega juga akan berangkat ke Yogya untuk melihat langsung jenazah almarhum. Namun niat itu harus terganjal pekerjaan yang tidak bisa ditinggal.
"Mendoakan almarhum kan bisa dari mana saja. Itu yang terpenting," kata ibu satu anak itu. (sumber: tabloidbintan g.com)
Vega pertama kali mengenal almarhum Mbah Marijan pada tahun 2006 silam, saat syuting iklan sebuah produk minuman energi si kawasan Sleman, Yogyakarta.
Kala itu, Ibu beranak satu itu mengaku sempat merasa khawatir harus syuting di kawasan yang tak jauh dari Gunung Merapi. Apalagi saat itu gunung yang juga menjadi simbol keramat Keslutanan Ngayogyakarta Hadiningrat itu juga sedang dalam status siaga.
Namun saat berada di dekat Mbah Marijan, Vega mengaku langsung merasa aman.
"Lokasi syutingnya dekat gunung Merapi yang saat itu sedang aktif. Tapi setelah Mbah Marijan bilang enggak apa-apa baru aku bisa tenang," kenang Vega saat dihubungi via telepon Rabu (27/10) malam.
Satu hal yang tidak bisa dilupakan oleh Vega selama syuting adalah perilaku Mbah Marijan yang selalu menjaga jarak dengannya.
"Beliau sempat enggak mau syuting sama aku, karena kata beliau istrinya cemburuan. Karena itu aku jadi jarang ngobrol sama dia," lanjut Vega.
Rencananya Rabu (27/10) kemarin Vega juga akan berangkat ke Yogya untuk melihat langsung jenazah almarhum. Namun niat itu harus terganjal pekerjaan yang tidak bisa ditinggal.
"Mendoakan almarhum kan bisa dari mana saja. Itu yang terpenting," kata ibu satu anak itu. (sumber: tabloidbintan g.com)
Categories:
0 komentar:
Posting Komentar